Text copied!
CopyCompare
Perjanjian Baru dalam Terjemahan Sederhana Indonesia Edisi Kedua - Lukas - Lukas 1

Lukas 1:8-20

Help us?
Click on verse(s) to share them!
8Pada suatu hari ketika kelompok Abia mendapat giliran untuk melayani di Rumah Allah, Zakaria menjalankan tugasnya sebagai imam di hadapan Allah.
9Dan seperti kebiasaan para imam, mereka membuang undi untuk mengetahui siapa yang akan membakar kemenyan di bagian Rumah Allah yang bernama Ruang Kudus. Dan ternyata Zakaria yang terpilih untuk tugas itu.
10Ketika tiba waktunya untuk pembakaran kemenyan dan Zakaria sudah masuk ke dalam Ruang Kudus, sesuai kebiasaan jam berdoa, di luar di teras Rumah Allah banyak sekali orang sedang berdoa.
11Lalu tiba-tiba dia melihat malaikat berdiri di sebelah kanan mezbah yang adalah tempat untuk membakar kemenyan.
12Ketika Zakaria melihat malaikat itu, dia terkejut dan takut sekali.
13Tetapi malaikat itu berkata kepadanya, “Jangan takut, Zakaria. Allah sudah mendengar doamu: Istrimu Elisabet akan melahirkan seorang anak laki-laki bagimu. Hendaklah kamu menamakan dia Yohanes.
14Kamu akan bergembira dan bahagia karena anakmu itu, dan banyak orang juga akan turut bergembira karena kelahirannya.
15Karena dia akan menjadi orang yang agung di hadapan Allah. Sebagai tanda dia dikhususkan bagi Allah, dia tidak boleh minum anggur atau minuman keras lainnya. Dia akan selalu dipenuhi oleh Roh Kudus— bahkan sejak dalam kandungan ibunya.
16Dia akan membimbing banyak orang Israel supaya mereka kembali kepada TUHAN— Allah mereka.
17Dia akan menyiapkan umat Allah sebelum kedatangan Tuhan ke dunia ini. Roh Allah akan memberikan kuasa kepadanya untuk bisa bekerja seperti Nabi Elia. Akibat pelayanannya, orang tua akan mengasihi anak-anak mereka kembali. Dan dia akan membimbing orang-orang yang tidak taat kepada TUHAN menjadi taat kembali. Dan cara berpikir mereka menjadi bijaksana kembali, sehingga mereka mau hidup benar.”
18Lalu Zakaria berkata kepada malaikat itu, “Bagaimana saya bisa yakin bahwa apa yang engkau katakan itu benar-benar akan terjadi? Saya dan istri saya sudah terlalu tua untuk bisa mendapatkan anak kandung!”
19Dan malaikat itu menjawab, “Nama saya Gabriel. Saya selalu berdiri di hadapan Allah dan selalu siap membawa berita-Nya. Dialah yang menyuruh saya untuk menyampaikan kabar baik ini kepadamu.
20Dengarlah! Apa yang sudah saya sampaikan kepadamu pasti akan terjadi pada waktunya. Tetapi karena kamu tidak percaya kata-kata saya, maka kamu akan menjadi bisu dan tidak bisa bicara sampai pada saat semua ini menjadi kenyataan.”

Read Lukas 1Lukas 1
Compare Lukas 1:8-20Lukas 1:8-20