Text copied!
CopyCompare
Perjanjian Baru dalam Terjemahan Sederhana Indonesia Edisi Kedua - 1 Korintus

1 Korintus 11

Help us?
Click on verse(s) to share them!
1Jadi ikutlah teladan saya, sama seperti saya juga mengikuti teladan Kristus.
2Saya sangat senang bahwa kalian selalu mengingat saya dan juga tetap mengikuti semua ajaran yang sudah saya sampaikan kepada kalian!
3Tetapi sekarang saya mau menyampaikan hal ini: Kepala dari Kristus adalah Allah. Dan kepala dari setiap laki-laki adalah Kristus, dan kepala dari setiap istri adalah suaminya.
4Jadi, kalau laki-laki menyampaikan pesan yang diterima dari Roh Allah atau berdoa dengan memakai kain penutup kepala, berarti dia tidak menghormati dan tidak menaati Kristus sebagai Kepalanya.
5Sebaliknya, waktu perempuan berdoa atau menyampaikan pesan yang diterima dari Roh Allah, dia harus memakai kain penutup kepala. Kalau tidak, berarti dia tidak hormat dan tidak taat kepada suaminya sebagai kepalanya. Karena tidak pantas bagi seorang perempuan kalau dia berdoa atau menyampaikan pesan dari Roh Allah tanpa penutup kepala. Hal itu memalukan sama seperti perempuan yang kepalanya dicukur sampai botak.
6Kalau seorang perempuan tidak mau memakai penutup kepala, biarlah dia memotong rambutnya supaya pendek seperti rambut laki-laki! Tetapi kalau dia merasa malu dilihat dengan rambut pendek seperti laki-laki ataupun dicukur, maka biarlah dia memakai penutup kepala.
7Tetapi seorang laki-laki memang tidak perlu memakai kain penutup kepala waktu berdoa atau menyampaikan pesan dari Roh Allah, karena laki-laki diciptakan supaya mencerminkan sifat-sifat Allah dan kemuliaan-Nya. Sedangkan perempuan menunjukkan kemuliaan laki-laki.
8Karena laki-laki tidak berasal dari perempuan, tetapi perempuanlah yang berasal dari laki-laki.
9Dan juga laki-laki yang pertama— yaitu Adam, tidak diciptakan untuk menjadi pendamping perempuan, tetapi perempuan yang pertama— yaitu Hawa, diciptakan untuk menjadi pendamping laki-laki.
10Karena itu, perempuan perlu memakai penutup kepala untuk menunjukkan bahwa dia hormat dan taat kepada kepalanya— yaitu suaminya. Dan hal itu juga dibuat karena mengingat bahwa malaikat-malaikat selalu hadir dalam ibadah kita.
11Tetapi perlu kita ingat— biarpun pada awalnya perempuan berasal dari laki-laki, tetapi kemudian setiap laki-laki dilahirkan oleh perempuan. Baik laki-laki maupun perempuan berasal dari Allah. Dan setiap kita yang bersatu dengan Tuhan Yesus menyadari bahwa laki-laki dan perempuan saling membutuhkan.
13Coba kalian pikir baik-baik tentang hal ini: Apakah pantas bagi seorang perempuan berdoa kepada Allah di dalam pertemuan jemaat tanpa memakai kain penutup kepala?!
14Sebaliknya, setiap orang tahu bahwa tidak pantas laki-laki mempunyai rambut panjang seperti perempuan.
15Sedangkan rambut yang panjang adalah kebanggaan perempuan, karena rambut yang panjang diberikan Allah secara khusus kepada perempuan sebagai tanda bahwa setiap perempuan ada di bawah pimpinan suaminya.
16Tetapi, kalau ada orang yang bersikeras untuk mengubah kebiasaan ini, biarlah diketahui bahwa hanya inilah yang kami— para rasul, ajarkan, dan para jemaat Allah tidak mempunyai kebiasaan lain.
17Dalam hal berikut ini, saya tidak bisa memuji kalian. Karena pertemuan-pertemuan kalian tidak menghasilkan hal-hal yang baik, melainkan hal-hal yang tidak baik.
18Karena pertama-tama, saya mendengar bahwa waktu kalian berkumpul, di antara kalian masih ada perpecahan. Dan saya pikir berita itu ada benarnya.
19Kasihan sekali! Mungkin ada yang merasa bahwa harus ada perpecahan di antara kalian supaya menjadi jelas kelompok mana di antara kalian yang benar!

20Jadi, saya dengar bahwa waktu kalian berkumpul, ternyata perjamuan yang kalian rayakan tidak pantas disebut “Perjamuan Tuhan.”
21Karena ketika kalian makan bersama sebelum Perjamuan Tuhan, setiap orang mengambil makanannya sendiri tanpa menunggu yang lain. Akhirnya ada anggota yang tidak mendapat bagian dan kelaparan, sedangkan yang lain kekenyangan lalu minum sampai mabuk.
22Kalian yang rakus makanan dan minuman, janganlah melakukan hal seperti itu di dalam pertemuan jemaat! Makanlah dulu di rumah kalian masing-masing. Karena dengan kelakuanmu itu kamu menghina jemaat Allah dan mempermalukan anggota-anggota kita yang miskin! Jadi apa lagi yang bisa saya katakan kepada kalian?! Tentu saya tidak bisa memuji kalian untuk hal itu!
23Karena ajaran yang sudah saya berikan kepada kalian sama seperti ajaran yang sudah saya terima dari Tuhan sendiri: Yaitu, pada malam ketika Tuhan Yesus diserahkan kepada yang memusuhi-Nya, Dia mengambil roti
24dan bersyukur kepada Allah atas roti itu. Lalu Dia menyobek-nyobek roti itu dan berkata, “Inilah tubuh-Ku yang dikurbankan demi kalian. Lakukanlah seperti ini untuk mengenang Aku.”
25Dan dengan cara yang sama, sesudah makan, Dia mengambil cawan yang berisi air anggur dan berkata, “Darah-Ku ini menggambarkan bahwa sudah disahkan perjanjian yang baru antara Allah dan manusia. Lakukanlah seperti ini untuk mengingat Aku, waktu kalian minum air anggur seperti ini.”
26Jadi, sesuai dengan perkataan Tuhan itu, setiap kali kita makan roti dan minum air anggur seperti ini sebelum Dia datang kembali, itu berarti kita memberitakan kembali tentang kematian Tuhan.
27Jadi, kalau dalam Perjamuan Tuhan seseorang makan roti dan minum air anggur dengan cara yang tidak takut dan tidak taat kepada Tuhan, maka orang itu berdosa terhadap tubuh dan darah Tuhan.
28Karena itu biarlah setiap orang memeriksa dirinya sendiri sebelum dia makan roti dan minum air anggur perjamuan untuk memastikan bahwa dia menyadari apa itu arti dari roti dan air anggur itu. Karena kalau seseorang makan roti dan minum anggur itu dengan tidak sadar akan artinya, dia mendatangkan hukuman atas dirinya sendiri.
30Dan oleh karena itulah ada banyak di antara kalian yang sering sakit dan lemah, dan ada juga yang mati!
31Tetapi kalau kita memeriksa diri kita sendiri dan sadar akan arti dari perjamuan itu, maka kita tidak perlu lagi takut akan hukuman Tuhan.
32Sekalipun Tuhan memberi hukuman kepada kita, hal itu untuk mendidik kita— supaya kita tidak dibinasakan bersama orang-orang jahat yang ada di dunia ini.
33Oleh karena itu, Saudara-saudari, apabila kalian berkumpul untuk Perjamuan Tuhan, sabarlah menunggu dan saling bergiliran sehingga kalian merayakannya secara tertib dan teratur.
34Kalau ada orang yang lapar, sebaiknya dia makan dulu di rumahnya, sehingga perayaan bersama tidak menjadi kesempatan bagi dia untuk mendatangkan hukuman atas dirinya. Dan mengenai pertanyaan-pertanyaan kalian yang lain, saya akan ajarkan ketika saya datang.