Text copied!
CopyCompare
Perjanjian Baru dalam Terjemahan Sederhana Indonesia Edisi Kedua - Wahyu

Wahyu 10

Help us?
Click on verse(s) to share them!
1Lalu saya melihat malaikat lain yang penuh kuasa turun dari surga. Malaikat itu berjubahkan awan putih. Satu pelangi mengelilingi kepalanya. Mukanya bersinar seperti matahari, dan kakinya kelihatan seperti dua tiang api.
2Dia memegang sebuah gulungan kitab kecil yang terbuka. Kaki kanannya menginjak laut, sedangkan kaki kirinya menginjak bumi.
3Malaikat itu berseru dengan suara yang keras sekali— seperti suara singa yang mengaum. Sesudah itu suara Yang Mahakuasa berbicara dari surga seperti bunyi guntur.
4Baru saja saya mau menuliskan apa yang saya dengar, tetapi saya mendengar suara yang lain dari surga yang berkata, “Jangan tuliskan apa yang dikatakan oleh suara yang seperti bunyi guntur itu. Rahasiakanlah itu.”
5Lalu malaikat yang menginjak laut dan bumi itu mengangkat tangan kanannya ke langit
6dan bersumpah seperti ini: “Demi Dia yang hidup selamanya— yaitu TUHAN yang sudah menciptakan segala sesuatu, termasuk segala isi dari langit, bumi dan laut: Allah tidak akan menunda lagi untuk melaksanakan apa yang sudah direncanakan-Nya! Tetapi ketika malaikat yang ketujuh meniup terompetnya, apa saja yang dinubuatkan para nabi dan para utusan Allah akan segera terjadi, dan apa saja rencana Allah yang masih dirahasiakan dari manusia akan menjadi nyata.”
8Kemudian suara yang tadi dari langit menyuruh saya, “Pergilah dan ambillah gulungan kitab yang terbuka dari tangan malaikat yang menginjak laut dan bumi itu.”
9Maka saya pergi kepada malaikat itu dan berkata kepadanya, “Tolong berikan gulungan kitab itu kepada saya.” Lalu malaikat itu berkata kepada saya, “Ambillah ini dan makanlah. Kitab itu akan terasa manis seperti madu di dalam mulutmu, tetapi akan menjadi pahit di dalam perutmu.”
10Lalu ketika saya mengambil kitab kecil itu dari tangannya dan memakannya, kitab itu manis seperti madu di dalam mulut saya, dan sesudah saya telan perut saya menjadi pahit.
11Kemudian malaikat itu berkata kepada saya, “Kamu harus bernubuat lagi tentang banyak negara, bangsa, bahasa, dan raja.”