Text copied!
CopyCompare
Perjanjian Baru dalam Terjemahan Sederhana Indonesia Edisi Kedua - Pengkhotbah - Pengkhotbah 4

Pengkhotbah 4:3-10

Help us?
Click on verse(s) to share them!
3Tetapi, sebenarnya yang lebih beruntung lagi adalah mereka yang belum ada dan belum melihat berbagai macam kejahatan yang dilakukan di dunia ini.
4Aku juga menyaksikan banyak orang berjerih payah untuk mencapai suatu keberhasilan hanya karena terdorong oleh iri hati kepada orang lain. Memang hal itu juga sia-sia— sama seperti orang yang berusaha menjaring angin!
5Orang bebal duduk berpangku tangan— tidak bekerja dan membiarkan dirinya kelaparan.
6Lebih baik memiliki sedikit harta disertai dengan ketenangan, daripada banyak harta tetapi bersusah payah dalam bekerja— seperti orang yang berusaha menjaring angin.
7Inilah juga contoh kesia-siaan yang meresahkanku dalam dunia ini:
8Ada orang yang hidup sendiri tanpa anak dan saudara. Tanpa hentinya dia bekerja keras dan tidak pernah puas dengan hartanya. Orang itu berkata dalam hatinya, “Buat apa aku tidak bersenang-senang dengan sebagian dari hasil jerih payahku? Waktu aku mati, tidak ada keluarga dekat yang akan mewarisi semua kekayaanku ini!” Betapa sia-sia kehidupan itu! Sangat menyedihkan!
9Berdua lebih baik daripada seorang diri saja, karena mereka memperoleh upah yang lebih baik dari hasil kerja keras mereka.
10Dan apabila salah satu dari mereka jatuh, maka yang lain bisa menolongnya untuk berdiri. Tetapi betapa menyedihkan apabila seseorang yang hanya sendirian jatuh, maka tidak ada yang dapat menolongnya untuk berdiri.

Read Pengkhotbah 4Pengkhotbah 4
Compare Pengkhotbah 4:3-10Pengkhotbah 4:3-10