Text copied!
CopyCompare
Perjanjian Baru dalam Terjemahan Sederhana Indonesia Edisi Kedua - Pengkhotbah - Pengkhotbah 10

Pengkhotbah 10:10-15

Help us?
Click on verse(s) to share them!
10Sangat bodoh kalau kamu bekerja dengan parang yang tumpul! Lebih baik diasah dulu, supaya tidak perlu bersusah payah untuk memotong sesuatu. Begitu juga dengan hidupmu: Selalu lebih baik bekerja dengan bijaksana supaya kamu berhasil.
11Apabila kamu seorang pawang ular, semua kerja kerasmu akan sia-sia kalau membiarkan ular itu menggigitmu sebelum kamu menjinakkannya.
12Perkataan orang bijak mendatangkan kehormatan baginya, tetapi ketika orang bebal membuka mulutnya, dia hanya mencelakakan dirinya sendiri.
13Omongannya dimulai dengan kebodohannya, semakin lama dia berbicara, semakin seperti orang gila.
14Tetapi dia tetap bicara terus. Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi di hari esok. Siapa di antara manusia yang tahu secara pasti tentang masa yang akan datang?!
15Orang bebal cepat merasa lelah karena bekerja tanpa berpikir panjang. Maka orang-orang bergurau, “Lihat! Dia bahkan tidak tahu jalan pulang!”

Read Pengkhotbah 10Pengkhotbah 10
Compare Pengkhotbah 10:10-15Pengkhotbah 10:10-15