Text copied!
CopyCompare
Perjanjian Baru dalam Terjemahan Sederhana Indonesia Edisi Kedua - Kisah - Kisah 7

Kisah 7:27-45

Help us?
Click on verse(s) to share them!
27Tetapi orang yang melakukan kesalahan terhadap yang lain itu mendorong Musa sambil berkata, ‘Siapa yang mengangkat kamu untuk menjadi penguasa dan hakim atas kami!
28Apakah kamu mau membunuh saya juga, seperti kemarin kamu membunuh orang Mesir itu!’
29Pada waktu Musa mendengar perkataan orang itu, dia menjadi takut karena ternyata berita pembunuhan orang Mesir itu sudah tersebar. Karena itu dia melarikan diri dan tinggal sebagai orang asing di negeri orang Midian. Di sana dia menikah dan mendapat dua anak laki-laki.
30“Sesudah empat puluh tahun berlalu, malaikat menampakkan diri kepada Musa dalam bentuk semak yang sedang menyala di padang gurun dekat Gunung Sinai.
31Musa sangat heran melihat api itu. Waktu dia datang mendekati api itu untuk melihat lebih jelas, dia mendengar suara TUHAN yang berkata,
32‘Akulah Allah nenek moyangmu, yang disembah oleh Abraham, Isak, dan Yakub.’ Waktu Musa mendengar perkataan itu, dia menjadi gemetar dan sangat ketakutan, dan tidak berani melihat api itu lagi.
33Lalu TUHAN kembali berkata kepadanya, ‘Buka sandalmu, karena tempat di mana kamu berdiri ini adalah tanah yang suci.
34Aku sudah melihat umat-Ku sangat dianiaya di Mesir, dan Aku juga sudah mendengar keluhan-keluhan mereka. Karena itu, Aku sudah turun untuk membebaskan mereka. Jadi bersiap-siaplah, karena sekarang Aku mengutusmu pergi ke Mesir.’
35“Jadi TUHAN mengutus Musa yang dulu tidak diterima oleh orang Israel ketika mereka berkata, ‘Siapa yang mengangkat kamu menjadi penguasa dan hakim atas kami!’ Tetapi justru dialah yang sudah diutus Allah untuk menjadi penguasa dan penyelamat, melalui malaikat yang menampakkan diri kepadanya di antara semak itu.
36Lalu Musa memimpin mereka keluar dari Mesir, dengan melakukan banyak keajaiban di negeri Mesir, di Laut Merah, dan juga ketika mereka berada di padang gurun selama empat puluh tahun.
37Musa ini juga yang sudah berkata kepada bangsa Israel, ‘Allah sekali lagi akan mengangkat seorang Nabi bagi kalian dari keturunan bangsa kita sendiri. Dia juga akan menyampaikan pesan Allah seperti saya.’
38Musa masih hidup bersama dengan umat Allah— yaitu nenek moyang kita, selama mereka berada di padang gurun. Dan malaikat yang dulu berbicara kepadanya di Gunung Sinai berulang-ulang menyampaikan Firman Allah kepadanya dan nenek moyang kita. Dan akhirnya Firman itu disampaikan kepada kita— yaitu perkataan yang memberi hidup.
39“Tetapi nenek moyang kita tidak mau taat kepadanya. Sebaliknya mereka menolak dia. Dan di dalam hati mereka, mereka mau kembali ke Mesir.
40Lalu mereka berkata kepada Harun, ‘Buatlah untuk kita beberapa patung berhala sebagai dewa yang akan memimpin kita kembali ke Mesir. Karena kita tidak tahu apa yang sudah terjadi dengan Musa, yang sudah membawa kita keluar dari negeri itu.’
41Lalu mereka membuat patung yang bentuknya seperti anak sapi, dan membawa persembahan kepada berhala itu. Lalu dengan senang hati mereka mengadakan pesta besar untuk merayakan patung buatan tangan mereka sendiri.
42Oleh karena perbuatan-perbuatan mereka itu, Allah berbalik dari mereka dan membiarkan mereka untuk menyembah matahari, bulan, dan bintang-bintang. Seperti yang tertulis di dalam buku para nabi, Allah berkata, ‘Kalian orang Israel tidak sungguh-sungguh membawa kurban sembelihan dan persembahan kepada-Ku ketika kalian hidup di padang gurun selama empat puluh tahun.
43Karena sampai sekarang di dalam hati kalian, kalian masih lebih suka menyembah di kemah dewamu— Molok, dan patung berhala yang kalian buat dalam rupa dewa Refan— dewa bintang itu. Oleh karena itu, Aku sudah memutuskan bahwa kalian akan menjadi tawanan perang dan dibawa oleh musuh-musuh sampai melewati kota Babel.’
44“Nenek moyang kita selalu membawa Kemah Suci itu ke mana pun mereka berpindah-pindah selama di padang gurun. Kemah itu dibuat sesuai dengan petunjuk Allah, seperti yang sudah diperintahkan dan diperlihatkan Allah kepada Musa.
45Sesudah itu, Yosua memimpin nenek moyang kita merebut daerah ini. Mereka bisa tinggal di daerah ini karena Allah mengusir orang-orang yang tidak mengenal Dia dari sini. Mereka membawa Kemah Suci itu sampai ke sini, dan kemah itu ada pada mereka sampai zaman Daud menjadi raja.

Read Kisah 7Kisah 7
Compare Kisah 7:27-45Kisah 7:27-45