Text copied!
CopyCompare
Perjanjian Baru dalam Terjemahan Sederhana Indonesia Edisi Kedua - Kisah - Kisah 7

Kisah 7:17-38

Help us?
Click on verse(s) to share them!
17“Sesudah bertahun-tahun dan waktu Allah sudah siap memenuhi janji-Nya yang dulu Dia berikan kepada Abraham, jumlah orang-orang dari bangsa kita di Mesir sudah bertambah banyak.
18Pada waktu itu seorang raja baru memerintah di Mesir yang tidak tahu tentang Yusuf.
19Raja itu memperdaya dan menyiksa nenek moyang kita. Dia memaksa mereka membuang bayi-bayi mereka supaya mati.
20Pada waktu itulah Musa lahir, dan dia adalah anak yang berkenan di mata TUHAN. Orang tuanya menyembunyikan dia selama tiga bulan di rumah mereka.
21Ketika mereka tidak bisa menyembunyikan dia lagi, terpaksa mereka membuang dia. Lalu anak perempuan raja Mesir mengambil dan memelihara dia seperti anaknya sendiri.
22Jadi Musa dididik dalam segala ilmu orang Mesir sampai dia menjadi berkuasa— baik dalam perkataan maupun perbuatan.
23“Sesudah Musa berumur empat puluh tahun, dia memutuskan untuk mengunjungi saudara-saudarinya, bangsa Israel.
24Pada waktu itu dia melihat seorang dari mereka sedang dianiaya oleh seorang Mesir, jadi dia berusaha membela orang Israel itu. Lalu dia memukul orang Mesir itu sampai mati.
25Musa menyangka bahwa saudara-saudarinya orang Israel bisa mengerti bahwa Allah sedang memakai dia untuk menyelamatkan mereka. Tetapi mereka tidak mengerti hal itu.
26Pada hari berikutnya dia bertemu dengan dua orang Yahudi yang sedang berkelahi. Dia mencoba mendamaikan mereka dengan berkata, ‘Hai kawan, kalian bersaudara. Jadi kenapa kalian berkelahi?’
27Tetapi orang yang melakukan kesalahan terhadap yang lain itu mendorong Musa sambil berkata, ‘Siapa yang mengangkat kamu untuk menjadi penguasa dan hakim atas kami!
28Apakah kamu mau membunuh saya juga, seperti kemarin kamu membunuh orang Mesir itu!’
29Pada waktu Musa mendengar perkataan orang itu, dia menjadi takut karena ternyata berita pembunuhan orang Mesir itu sudah tersebar. Karena itu dia melarikan diri dan tinggal sebagai orang asing di negeri orang Midian. Di sana dia menikah dan mendapat dua anak laki-laki.
30“Sesudah empat puluh tahun berlalu, malaikat menampakkan diri kepada Musa dalam bentuk semak yang sedang menyala di padang gurun dekat Gunung Sinai.
31Musa sangat heran melihat api itu. Waktu dia datang mendekati api itu untuk melihat lebih jelas, dia mendengar suara TUHAN yang berkata,
32‘Akulah Allah nenek moyangmu, yang disembah oleh Abraham, Isak, dan Yakub.’ Waktu Musa mendengar perkataan itu, dia menjadi gemetar dan sangat ketakutan, dan tidak berani melihat api itu lagi.
33Lalu TUHAN kembali berkata kepadanya, ‘Buka sandalmu, karena tempat di mana kamu berdiri ini adalah tanah yang suci.
34Aku sudah melihat umat-Ku sangat dianiaya di Mesir, dan Aku juga sudah mendengar keluhan-keluhan mereka. Karena itu, Aku sudah turun untuk membebaskan mereka. Jadi bersiap-siaplah, karena sekarang Aku mengutusmu pergi ke Mesir.’
35“Jadi TUHAN mengutus Musa yang dulu tidak diterima oleh orang Israel ketika mereka berkata, ‘Siapa yang mengangkat kamu menjadi penguasa dan hakim atas kami!’ Tetapi justru dialah yang sudah diutus Allah untuk menjadi penguasa dan penyelamat, melalui malaikat yang menampakkan diri kepadanya di antara semak itu.
36Lalu Musa memimpin mereka keluar dari Mesir, dengan melakukan banyak keajaiban di negeri Mesir, di Laut Merah, dan juga ketika mereka berada di padang gurun selama empat puluh tahun.
37Musa ini juga yang sudah berkata kepada bangsa Israel, ‘Allah sekali lagi akan mengangkat seorang Nabi bagi kalian dari keturunan bangsa kita sendiri. Dia juga akan menyampaikan pesan Allah seperti saya.’
38Musa masih hidup bersama dengan umat Allah— yaitu nenek moyang kita, selama mereka berada di padang gurun. Dan malaikat yang dulu berbicara kepadanya di Gunung Sinai berulang-ulang menyampaikan Firman Allah kepadanya dan nenek moyang kita. Dan akhirnya Firman itu disampaikan kepada kita— yaitu perkataan yang memberi hidup.

Read Kisah 7Kisah 7
Compare Kisah 7:17-38Kisah 7:17-38