Text copied!
CopyCompare
Perjanjian Baru dalam Terjemahan Sederhana Indonesia Edisi Kedua - Kisah - Kisah 16

Kisah 16:15-29

Help us?
Click on verse(s) to share them!
15Jadi dia dan semua orang yang tinggal di rumahnya dibaptis. Lalu Lidia mengundang kami ke rumahnya. Katanya, “Kalau kalian menganggap bahwa saya benar-benar percaya kepada Tuhan Yesus, mari masuk dan menumpang di rumah saya.” Dan dengan senang hati kami setuju untuk menumpang di rumahnya.
16Pada hari yang lain waktu kami sedang pergi ke tempat berdoa di pinggir sungai itu, kami berhadapan dengan seorang perempuan peramal, dan perempuan itu adalah hamba dari beberapa orang majikan. Perempuan itu sudah dirasuki oleh setan yang membuat dia mampu untuk meramalkan apa yang akan terjadi pada waktu yang akan datang. Dan setiap orang yang datang kepada peramal itu untuk diramal masa depannya harus memberikan uang dulu kepada majikannya. Jadi majikan-majikannya mendapat banyak uang karena peramal itu.
17Dia mengikuti Paulus terus dan juga kami sambil berulang-ulang berteriak, “Orang-orang ini adalah hamba Allah Yang Mahatinggi. Mereka memberitakan kepada kita tentang jalan keselamatan.”
18Berhari-hari dia melakukan hal itu sampai Paulus tidak bisa menahan kemarahannya lagi. Jadi Paulus berbalik dan berkata kepada setan itu, “Atas nama Kristus Yesus, saya perintahkan supaya kamu keluar dari perempuan ini!” Dan saat itu juga setan itu keluar.
19Tetapi waktu para majikan perempuan itu melihat bahwa mereka tidak akan mendapatkan keuntungan lagi dari hasil pekerjaannya, mereka menangkap Paulus dan Silas lalu menyeret mereka berdua ke tempat pertemuan umum di pasar untuk menghadap kepada para pejabat kota.
20Lalu di hadapan para pejabat majikan-majikan itu berkata, “Orang-orang ini adalah orang Yahudi yang mengacaukan penduduk kota ini!
21Mereka mengajarkan adat istiadat orang Yahudi, dan kita sebagai warga negara Roma tidak pantas mengikuti atau melakukannya!”
22Lalu orang banyak juga ikut menentang kedua rasul itu. Dan pejabat-pejabat itu merobek-robek pakaian Paulus dan Silas sampai mereka telanjang, lalu pejabat-pejabat itu memerintahkan supaya mereka berdua dipukuli dengan tongkat.
23Sesudah dipukuli sampai babak belur, mereka dimasukkan ke dalam penjara. Pejabat-pejabat kota menyuruh kepala penjara supaya menjaga mereka dengan ketat.
24Karena perintah itu, maka kepala penjara memasukkan Paulus dan Silas ke dalam ruangan yang paling dalam dan aman dalam gedung itu. Kemudian kaki mereka dipasung.
25Tetapi kira-kira tengah malam Paulus dan Silas berdoa dan menyanyikan lagu-lagu pujian kepada Allah, dan para tahanan yang lain ikut mendengarkan mereka.
26Tiba-tiba terjadi gempa bumi yang kuat sehingga batu-batu fondasi dari penjara itu terguncang. Semua pintu penjara terbuka, dan semua rantai para tahanan terlepas.
27Lalu kepala penjara itu terbangun. Pada waktu dia melihat bahwa pintu-pintu penjara itu sudah terbuka, dia mencabut pedangnya untuk bunuh diri, karena dia mengira bahwa semua tahanan sudah melarikan diri.
28Tetapi Paulus berkata kepadanya dengan suara keras, “Hei, Bapak, jangan bunuh diri! Kami semua masih ada di sini.”
29Lalu sesudah kepala penjara itu menyuruh hambanya untuk mengambil lampu, dia berlari masuk ke dalam dan dengan gemetar ketakutan berlutut di depan Paulus dan Silas.

Read Kisah 16Kisah 16
Compare Kisah 16:15-29Kisah 16:15-29